Sebuah proyek Layer2 Bitcoin yang baru muncul sedang menarik perhatian di industri. Diketahui bahwa proyek yang bernama Bitlayer ini sedang melakukan acara pembuatan token (TGE), diharapkan volume penerbitan sekitar 1000 lebih, dengan harga satuan mungkin sekitar 100U. Meskipun harga koin yang spesifik belum ditentukan, komunitas proyek ini telah menunjukkan daya tarik yang kuat. Perlu dicatat bahwa harga pra-penjualan awalnya sekitar 0.2U.
Bitlayer sebagai solusi Layer2 yang ditujukan untuk Bitcoin, memiliki sorotan inti pada kombinasi teknologi BitVM dan Rollup. Kombinasi inovatif ini memungkinkan komitmen status dan penyelesaian sengketa dilakukan di jaringan utama Bitcoin (L1), sambil menyediakan lingkungan yang dapat diprogram secara real-time di tingkat Layer2, yaitu Real-time EVM. Desain arsitektur ini bertujuan untuk memaksimalkan pemanfaatan konsensus keamanan Bitcoin, sambil memberikan lingkungan pengembangan kontrak pintar yang dikenal bagi para pengembang.
Dari sudut pandang teknis, Bitlayer didefinisikan sebagai "Bitcoin Rollup yang didorong oleh tumpukan BitVM dan EVM waktu nyata". Buku putihnya menjelaskan secara rinci proses lengkap "pernyataan status → tantangan → keputusan", yang sepenuhnya mencerminkan kedalaman teknis dan inovasi proyek. Singkatnya, tujuan Bitlayer adalah untuk mencapai terobosan dalam skalabilitas dan pemrograman melalui Layer2, sambil mempertahankan keamanan Bitcoin.
Komponen inti dari Bitlayer mencakup BitVM Bridge, yang merupakan alat jembatan yang memungkinkan BTC asli ditransfer ke Layer2 dengan rasio 1:1. Jembatan ini mendukung proses minimalisasi kepercayaan yang dapat dipertanyakan dan dapat ditebus, memastikan keamanan transfer aset. Dengan peluncuran mainnet, yBTC (yang dipatok 1:1 dengan BTC) akan menjadi token penting bagi pengguna untuk memasuki ekosistem DeFi. Perlu dicatat bahwa fitur kunci dari mekanisme jembatan ini adalah transparansi dan akuntabilitasnya, di mana setiap tindakan jahat dapat terdeteksi dan dihentikan.
Selain itu, Bitlayer juga memperkenalkan Real-time EVM (Mesin Virtual Ethereum Waktu Nyata), rincian dan fungsi spesifik dari komponen ini masih perlu diungkap lebih lanjut. Namun, dapat diprediksi bahwa ini akan membawa lebih banyak kemampuan pemrograman dan fleksibilitas ke ekosistem Bitcoin, yang mungkin akan memunculkan serangkaian inovasi DApp dan aplikasi DeFi.
Seiring dengan perkembangan Bitlayer, kita mungkin akan menyaksikan perluasan fungsi jaringan Bitcoin yang signifikan, yang dapat membawa dampak mendalam bagi seluruh industri cryptocurrency.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
9 Suka
Hadiah
9
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
ForkMaster
· 22jam yang lalu
Jembatan ini seaman apapun, harus memastikan ketiga anak itu masuk ke Qingbei, setelah itu baru bisa dibicarakan. Sudah melihat terlalu banyak proyek yang gagal.
Lihat AsliBalas0
defi_detective
· 23jam yang lalu
0.2u sampai 100u? Saya semua Semuanya
Lihat AsliBalas0
0xSherlock
· 23jam yang lalu
Bagaimana semua orang membual tentang l2 luar biasa
Sebuah proyek Layer2 Bitcoin yang baru muncul sedang menarik perhatian di industri. Diketahui bahwa proyek yang bernama Bitlayer ini sedang melakukan acara pembuatan token (TGE), diharapkan volume penerbitan sekitar 1000 lebih, dengan harga satuan mungkin sekitar 100U. Meskipun harga koin yang spesifik belum ditentukan, komunitas proyek ini telah menunjukkan daya tarik yang kuat. Perlu dicatat bahwa harga pra-penjualan awalnya sekitar 0.2U.
Bitlayer sebagai solusi Layer2 yang ditujukan untuk Bitcoin, memiliki sorotan inti pada kombinasi teknologi BitVM dan Rollup. Kombinasi inovatif ini memungkinkan komitmen status dan penyelesaian sengketa dilakukan di jaringan utama Bitcoin (L1), sambil menyediakan lingkungan yang dapat diprogram secara real-time di tingkat Layer2, yaitu Real-time EVM. Desain arsitektur ini bertujuan untuk memaksimalkan pemanfaatan konsensus keamanan Bitcoin, sambil memberikan lingkungan pengembangan kontrak pintar yang dikenal bagi para pengembang.
Dari sudut pandang teknis, Bitlayer didefinisikan sebagai "Bitcoin Rollup yang didorong oleh tumpukan BitVM dan EVM waktu nyata". Buku putihnya menjelaskan secara rinci proses lengkap "pernyataan status → tantangan → keputusan", yang sepenuhnya mencerminkan kedalaman teknis dan inovasi proyek. Singkatnya, tujuan Bitlayer adalah untuk mencapai terobosan dalam skalabilitas dan pemrograman melalui Layer2, sambil mempertahankan keamanan Bitcoin.
Komponen inti dari Bitlayer mencakup BitVM Bridge, yang merupakan alat jembatan yang memungkinkan BTC asli ditransfer ke Layer2 dengan rasio 1:1. Jembatan ini mendukung proses minimalisasi kepercayaan yang dapat dipertanyakan dan dapat ditebus, memastikan keamanan transfer aset. Dengan peluncuran mainnet, yBTC (yang dipatok 1:1 dengan BTC) akan menjadi token penting bagi pengguna untuk memasuki ekosistem DeFi. Perlu dicatat bahwa fitur kunci dari mekanisme jembatan ini adalah transparansi dan akuntabilitasnya, di mana setiap tindakan jahat dapat terdeteksi dan dihentikan.
Selain itu, Bitlayer juga memperkenalkan Real-time EVM (Mesin Virtual Ethereum Waktu Nyata), rincian dan fungsi spesifik dari komponen ini masih perlu diungkap lebih lanjut. Namun, dapat diprediksi bahwa ini akan membawa lebih banyak kemampuan pemrograman dan fleksibilitas ke ekosistem Bitcoin, yang mungkin akan memunculkan serangkaian inovasi DApp dan aplikasi DeFi.
Seiring dengan perkembangan Bitlayer, kita mungkin akan menyaksikan perluasan fungsi jaringan Bitcoin yang signifikan, yang dapat membawa dampak mendalam bagi seluruh industri cryptocurrency.