Setelah pasar saham AS dibuka, saham-saham yang terkait dengan konsep cryptocurrency menunjukkan tren penurunan yang signifikan. Menurut data real-time dari TampilanPerdagangan, harga saham beberapa perusahaan yang terkait dengan Ethereum (ETH) mengalami penurunan besar.
Harga saham BTCS turun paling signifikan, mencapai 9,2%. Diikuti oleh ETHZ, dengan penurunan sebesar 8,4%. Penurunan SBET dan BMNR juga masing-masing mencapai 5,4% dan 5,7%. Data-data ini mencerminkan bahwa kepercayaan investor terhadap aset terkait ETH mungkin mengalami goyah.
Perlu dicatat bahwa tidak hanya saham terkait ETH yang terpengaruh. ALT5 yang terkait dengan kas WLFI juga mengalami penurunan sebesar 1,9%, meskipun relatif kecil, tetapi tetap menunjukkan tren penurunan umum di seluruh pasar enkripsi.
Selain itu, harga saham Bullish juga turun 6,8%, semakin mengonfirmasi kelemahan keseluruhan dari saham konsep enkripsi saat ini.
Fenomena penurunan kolektif ini memicu kekhawatiran pasar tentang prospek jangka pendek industri enkripsi. Para analis berpendapat bahwa ini mungkin terkait dengan peningkatan ketidakpastian ekonomi global baru-baru ini, serta perubahan lingkungan regulasi. Namun, ada juga pandangan yang mengatakan bahwa ini mungkin adalah penyesuaian jangka pendek pasar yang meletakkan dasar untuk perkembangan sehat jangka panjang.
Bagaimanapun, para investor harus memantau pergerakan pasar dengan cermat, menilai risiko dengan hati-hati, dan membuat keputusan investasi yang bijak. Pada saat yang sama, ini juga mengingatkan kita bahwa volatilitas pasar cryptocurrency masih tinggi, para investor perlu memiliki persiapan mental yang cukup untuk menghadapi kemungkinan terjadinya fluktuasi pasar.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
9 Suka
Hadiah
9
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
LostBetweenChains
· 3jam yang lalu
Sangat sulit untuk tidak get on board.
Lihat AsliBalas0
OnchainDetective
· 08-25 13:11
Ini adalah jebakan keluar dana yang sudah familiar.
Lihat AsliBalas0
ShibaSunglasses
· 08-25 13:10
又来play people for suckers咯
Lihat AsliBalas0
LiquidityHunter
· 08-25 12:59
Malam-malam, raja arbitrase online, celah likuiditas 8,4% cukup menarik.
Lihat AsliBalas0
BearMarketHustler
· 08-25 12:48
play people for suckers satu gelombang lalu berbalik
Setelah pasar saham AS dibuka, saham-saham yang terkait dengan konsep cryptocurrency menunjukkan tren penurunan yang signifikan. Menurut data real-time dari TampilanPerdagangan, harga saham beberapa perusahaan yang terkait dengan Ethereum (ETH) mengalami penurunan besar.
Harga saham BTCS turun paling signifikan, mencapai 9,2%. Diikuti oleh ETHZ, dengan penurunan sebesar 8,4%. Penurunan SBET dan BMNR juga masing-masing mencapai 5,4% dan 5,7%. Data-data ini mencerminkan bahwa kepercayaan investor terhadap aset terkait ETH mungkin mengalami goyah.
Perlu dicatat bahwa tidak hanya saham terkait ETH yang terpengaruh. ALT5 yang terkait dengan kas WLFI juga mengalami penurunan sebesar 1,9%, meskipun relatif kecil, tetapi tetap menunjukkan tren penurunan umum di seluruh pasar enkripsi.
Selain itu, harga saham Bullish juga turun 6,8%, semakin mengonfirmasi kelemahan keseluruhan dari saham konsep enkripsi saat ini.
Fenomena penurunan kolektif ini memicu kekhawatiran pasar tentang prospek jangka pendek industri enkripsi. Para analis berpendapat bahwa ini mungkin terkait dengan peningkatan ketidakpastian ekonomi global baru-baru ini, serta perubahan lingkungan regulasi. Namun, ada juga pandangan yang mengatakan bahwa ini mungkin adalah penyesuaian jangka pendek pasar yang meletakkan dasar untuk perkembangan sehat jangka panjang.
Bagaimanapun, para investor harus memantau pergerakan pasar dengan cermat, menilai risiko dengan hati-hati, dan membuat keputusan investasi yang bijak. Pada saat yang sama, ini juga mengingatkan kita bahwa volatilitas pasar cryptocurrency masih tinggi, para investor perlu memiliki persiapan mental yang cukup untuk menghadapi kemungkinan terjadinya fluktuasi pasar.